Sinopsis Gangaa episode 482 bag 2 by Meysha Lestari. Mahvdi menggandenga Krishna dan nenek berjalan di samping mereka. Krishan bertanya, "mengapa kita pergi ke kuil, nek?" Mahvdi menjawab, "kita akan berdoa untuk kakek, agar cepat sembuh." Krishna senang, "benar? babu akan baik? Wah sayang, mama dan papa tidak ikut? nenek menjawab kalau Sagar dan Gangaa akan menjaga Niru di rumah. Mereka bertiga tiba di kuil dan melihat Ghunghat alias prabha sedang melakukan pemujaan. Krishan menatapa Ghunghat dengan pria-pria di sampingnya dengan tatapan curiga dan tidak nyaman.
Mahdvi dan nenek memberi salam. Mata ji menyuruh Krishan duduk di dekat altar. Mahvdi menanyainya, "tapi mata ji, kenapa anak ini?" Prabha menjelaskan kalau rishna yang akan melakukan puja. mahdvi masih bertanya dengan heran. Prabah menjelaskan kalau Krishan berada dalam pengaruh roh jahat. Nenek dan Mahvdi kaget. Krishna tertegun heran.
Niru tiba di rumah sakit dengan diantar Sagar, gangaa dan Kahsish. Dokter segera datang menyambutnya. Gangaa memberitahu dokter kalau Niru kesulitan bernafas. Kashish memberitahu kalau dirinya sudah menyunikan antobiotik, tapi tidak membaik juga. Dokter meminat Gangaa membawa Krishan keruamh sakit, karena transplan akan di lakukan sekarang juga, "sebaiknay kita tidak membuang waktu." Ganga amengangguk.
Niru mendengar itu dan menolak, "tidak...jangan..Krishna.." Sagar menenangkan Niru. Gangaa meyakinkan Niru kalau Krishna akan baik-baik saja, "dia memang masih kecil, tapi cucu mu itu ingin melihatmu sembuh dan dia akan baik-baik saja, kau juga.." Niru tak sanggup menyahut. Gangaa menyakinkan Niru kalau semua akan baik-baik saja. Gangaa menyuruh dokter membawa niru sementara dia akan membawa Krishna kemari. Niru di bawa masuk keruang operasi. Gangaa dna Sagar serte akashish menatapnya dnegan cemas.
Amma ji meminta Krishna agar duduk di dekat Altra. Krishan menolak dan lari memeluk Mahdvi, "tidak nene.." Mahdvi mendekap Krishna yang ketakutan dan tidak mau duduk di dekat altar. Amma ji bertanya, 'apakah haus Krishna?' Prabah tetap pada perintahnya, kalau hanya Krishna yang harus duduk di dekat altar itu, kalau ingin Niru baik-baik saja. Akhirnya nenek membujuk Krishna dam membuatnya duduk di sana. Krishna terpaska menurut, tapi dia memohon pada Mahvdi agar tidak menjadi bagian dari pemujaan itu. Tapi mahvdi dan nenek meminta Krishna tenang.
Lalu nenek dan Mahdvi duduk tak jauh dari Krishna. Ghunghat menjelaskan prosedut puja, dia akan menggunakan sebuah tudung yang sangat ampuh, jika ada roh jahat dalam diri Krishna, maka dia akan pingsan. Tapi jika tidak ada, maka dia akan baik-baik saja. Ghunghat memberi aba-aba pada anak buahnya. Nenek berdoa untuk keselamatan Krishna, begitu pula Mahvdi. Keduanya menutup mata dan berdoa. lalu dua pria pembantu Ghunghaat menutupi kepala Krishna dengan tudung dan salah satu dari mereka memegang saputangan yang mengandung kloroform dan membekapkan ke hidung Krishna. Krishna pun pingsan. Mahdvi dan nenek kaget dan serentak berdiri dengan panik. Tapi Prabha menahan mereka, "tunggu sebentar. Lihat, anak ini di pengaruhi oleh roh jahat, karena itu dia pingsan." nenek terkesima.