Sinopsis Gangaa episode 335 bag 2

Sinopsis Gangaa episode 335 bag 2 by meysha lestari.  Gangaa terus mencoba mencari sinyal dikamarnya. Upayanya berhasil. Tiba-tiba ada sinyal dan pesan gangaa terkirim. Gangaa berguman lega. Tapi kelegaannya tak lama karena kemudian Palash mendobrak pintu dan berhasil masuk ke kamar. Gangaa berdiri tegang.

Hp Pulkit berdering, ada sms masuk. Pulkit memeriksa hpnya, "SMS dari Gangaa!" Sagar merebut hp itu dan membaca pesan yang tertera di sana, "Sagar benar, kak. Tuan Palash sduah gila. Dia sangat berbahaya. Dia menawan Mehri juga. Aku ada di haveli no 4 di jalan raya antara Banaras dan Badhoi. Tolong bebaskan kami." Sagar kaget membaca pesan itu dan memberi tahu keluarganya, "Gangaa dalam bahaya. palash bisa melakukan apapun padanya. Kita harus menyelamatkan dia."

 
Palash melihat baju pengantin yang masih terheletak di meja dan di lantai. Dia dengan marah mengampiri Gangaa, "mungkin kau tak mengeri bahasa cinta. Ayo ikut aku!" Palash menarik tangan Gangaa dengan paksa. Gangaa coba memberontak untuk melepaskan diri. Tapi sia-sia.

Sagar dengan cemas memberitahu keadaan Gangaa padakeluarganya. Niru dengan cepat memberikan pesan SMS itu pada inspektur, "Gangaa dalam bahaya, inspketur. Kita harus menyelamatkannya." Inspektur membaca SMS itu dan setuju untuk mengirim pasukan nya. Sagar ingin ikut pegi karena dia tahu dia mana lokasi itu. Tapi Niru dan Inspektur menentangnya. Sagar berkata, "aku mengerti alasannya. AKu butuh jaminan satu hari saja jika dia tidak kembali hingga pukul 5. Aku bisa membantu anda. Ku mohon papa!" Tapi Niru dan Inspektur telah sepakat. Isnpektur memanggil anak buahnay agar peri bersama Pulkit. Sementara dia dan anak buah yang lain pergi bersama Sagar. Sagar memohon-mohon, tapi tak ada yang mendengar. Madhvi berpesan pada Sagar agar tidak mencemaskan apapun.

Palash menarik tangan Gangaa dengan kasar. Gangaa berteriak minta tolong. Palash mengejeknya, "tidak akan ada seorangpun yang mendengar suaramu, Gangaa!" Mehri telah sadar dari mabuknya dan mendengar keributan itu. Gangaa meminta agar Palash melepaskan dirinya, Palash menolak, "Aku telah memberimu banyak waktu tapi tidak lagi...!" Gangaa dengan lantang berteriak, "aku adalah milik Sagar dan hanya miliknya!" Gangaa lalau dengan sekuat tenaga mendorong tubuh Palash hinga dia terpental jauh dan melepaskan pegangannya pada Gangaa. Gangaa melewatkan kesempatan itu untuk melarikan diri. Palash coba mengejarnya. Gangaa berhasil menyembunyikan diri. Palash teru smencari sambil meneriakan namanya, "Gangaa!..Gangaa!"

Pulkit dan Polisi tiba di jalan menuju haveli. Mereka bertanya pada seorang pedagang lokal letak haveli. Salah seorang perman anak buah Palash melihat itu. Pedangan lokal memberitahu Pulkit dan polisi kalau haveli jaraknya 5 km dari tempatnya. polisi dan Pulkit percaya, mereka segera pergi dari sana. Preman palash memberitahu pedagang itu bahwa mungkin Gangaa yang telah mengabari mereka. Dia berpesan pada pria itu agar menjaga situasinya, "aku akan pergi memberitahu tuan Palash." Preman itu menelpon Palash.

Palash mengangkat telpon dari anak buahnya. Preman itu memberitau Palash tentang polisi dan Pulkit yang datang menanyakan haveli. Palash dengan marah meneriakan nama Gangaa, "Gangaa! kau menelpon Puolkit dan {olisi? Aku akan lihat bagaimana kau akan membawa mehri keluar dari sini sekarang..!"

Sagar menatap benang hitam yang di ikatkan Gangaa di tanganya. Benang itu terlepas. Sagar cemas, "apakah kau baik-baik saja Gangaa? Aku marah pada diriku sendiri karena tidak berdaya. Aku tidak bisa bersamamu dalam situasi seperti ini."

Jam 5 yang telah ditetapkan pun tiba. hakim menanyakan saksi yang di janjikan Niru. Sabharwal dengan tidak sabar menyela sengit, ":mereka tidak punya apa-apa. Aku memohon pada Yang Mulia agar memberikan keputusan anda sekarang juga." Niru menyela, "hidup seorang gadis sedang dalam bahaya. Menunggu lebih lama demi keadila tidak akan menyakiti siapapun." Sabharwal tidak setuju, dia meminta keadilan untuk Janvi dan orang tuanya. Niru memberitahu merek akalau hidup Gangaa dalam bahaya, "dia butuh banyak waktu untuk tiba di sini. Saya memohon agar sidang di tunda.." Sagar juga memohon agar dirinya di beri parol setu hari, "saya tidak perduli dengan keputusannya." Niru tidak setuju dengan Sagar. Tapi Sagar terus memohon, "ku mohon papa, aku harus menemukan Gangaa. Dia dalam bahaya!"

DI haveli, Gangaa bertemu dengan Mehri yang sudah sadar tapi setengah lemas. Gangaa membantu Mehri berjalan. Palash melangkah ke dalam ruangan yang sama. Mehri terbelalak melihatnya... Sinopsis Gangaa episode 336 by Meysha Lestari.

PREV  1  2  NEXT