Sinopsis Gangaa episode 481 bag 2 by Meysha Lestari. Mendengar keterangan dokter, gangaa kaget. Sebuah skenario buruk yang di lakukan Ghunghat dengan asistem lab itu tergambar di benaknya. tanpa membuang waktu, Gangaa segera berlari kearah Ghunghaat dan pria itu. Sagar dan Pulkit mengikutinya. Ghunghaat kaget melihat Gangaa. Sebelum Gangaa sempat menangkapnya Ghunghat mendorong tubuh si pria asisten lab ke arah Gangaa, lalu dia sendiri melarikan diri. Gangaa mencengkeram kerah baju asisten lab dan menanyainya. Asisten lab berontak dan berhasil kabur. gangaa hednak mengejarnya, tapi Sagar menghalanginya. Sagar tidak ingin Gangaa membjuat keributan di rumah sakit. Gangaa menjelaskan kalau dirinya melihat Ghunghaat waali mata bicara denan pria itu. Sagar masih tidak percaya. Ganga amemohon. sagar terpaksa melepaskan Gangaa. Gangaa segera lari. Pulkit dan Sagar mengikutinya.
Gangaa tiba di rumah Chaturvedi dan berpapasan dengan maharaj ji. Gangaa menanyakan Ghunghaat wali mata pada Maharaj ji. Maharaj menjawab tidak tahu karena dia menghabiskan waktunya di dapur. Lalu Maharaj ji pamit untuk belanja. Gangaa yakin kalau ghunghat tak ada di rumah karena dia melihat dengan mata kepala sendiri kalau dia ada di rumah sakit.
Gangaa hendak membuktikan dugaanya ketika dia mendengar suara amma ji. Ammaji keluar dari kamarnay bersama Ghunghat. Gangaa bertanya kapan nenekd atang? nenek berkat akalau dia datang sejam yang lalu. tanpa buang waktu, Gangaa memberitahu nenek kalau dia melihat Ghunghat di rumah sakit sedang menyuap petugas leab. Amma ji menatap Gangaa dengan heran dan memberitahu kalau sejak tadi, mata ji ada bersamanya. Amma ji tak mau mendengarkan Gangaa dan menganggapnya mengada-ada. lalu nenek mengajak Mata ji pergi.
DI tempat gelap dan tersmebunyi, prabha bercerita pada yash kalau Gangaa melihat dia bicara dengan asisten lab dan berusaha menangkapnya, "sekarang dia sedang mencurigai aku..." Yash memberitahu Prabha kalau dia mengirim Ghunghaat palsu kerumah Chaturvedi untuk menggantikan maata ji. tapiPrabha masih cemas, karena bisa saja asisten lab itu mengatakan apa yang terjadi sebenarnya. yash juga cemas.
Sagar dan Pulkit berhasil menangkap asisten lab dan memukulinya sambil bertanya siapa yang menyuruhnya memalsukan hasil tes. Awalnya asisten lab menolak mengaku, tapi kerana tak tahan dipukuli, asisten lab akhirnya mengatakan yang sebenarnya. Sagar dan Pulkit tertegun mendengarnya.
Gangaa duduk di tepi tempat tidur dengan bingung dan cemas. Sagar datang. Gangaa berdiri menyambutnya. tanay Gangaa, "ada apa Sagar?" Sagar memeluk Gangaa. Gangaa hanya diam. Dia hendak membalas pelukan Sagar tapi mengurungkannya. Lalu Sagar melepas pelukannya dan menatap Gangaa dengan wajah tegang. gangaa tambah cemas, "ada apa Sagar? apakah semuanya baik-baik saja?"