Sinopsis Gangaa episode 472 by Meysha Lestari

Sinopsis Gangaa episode 472 by Meysha Lestari. Sagar meminta Madhvi agar kuat dan tegar. Lalu dia menyuruhnya duduk untuk mencicipi manisan. Tapi Mahvdi menolak. Gangaa memberitahu  Sagar kalau tidak makan apapun sejak semalam. Sagar menatap Mahdvi lalu memaksanya agar duduk, "ayo..duduk..duduk..!" mahdvi dudu di tepi tempat tidur. Sagar memangku nampan manisan dan memaksa Mahvi mencicipinya, "lalu katakanbagaimana rasanya.." Mahdvi tetap menolak. Sagar berkata, "mami, ini adalah manisan kesukaan papa. Ayo cicipi, lalu katakan bagaimana rasanya.." Mahvdi berkata, "Sagar itu tidak perlu..."

Sagar tidak memaksa lagi. Dia lalu mencicipi manisan itu, merasakannya dan berkata, "hmm...manisan ini kurang manis. Tak apa, aku akan menyuruh mereka menambahkan sedikit lagi gula.." Mahdvi mencegah, "jangan Sagar, papamu tidak begitu suka kalau terlalu manis.." Lalu Madhvi mencicipi manisan itu, "ini ok.." Sagar menyuapkan manakan yang lain, "kalau ini?" Mahdvi mencicipinya, "ini juga ok.." Sagar bertanya lagi, "kalau laddunya?" Sagar menyuapkan Laddu, Mahvdi mencicipinya, "ok juga.." Gangaa tersenyum melihat Mahvdi akhirnya mau makan.

Krishna datang tergopoh-gopoh memanggil Mahvdi, "nenek..nenek, babu memanggilmu.." Mahvdi cepat-cepat berdiri dan bergegas pergi. Sagar dan Gangaa menatapnya. Krishna meminta Gangaa agar segera bersiap, karena acara akan segera di mulai. lalu Krishna melangkah pergi. Tapi baru beberapa langkah diamenoleh, "oh..mama, kau tak mungkin bersiap sendiri kan? kau telah memekaia mahendi di tanganmu. Tapi janga khawatir, papa akan membantumu. Iyakan pa?" Lalu tanpa menunggu jawaban, Krishna berbalik pergi dan tidak mengubris panggilan Sagar.

Sagar dan Gangaa saling pandang dengan canggung. Lalu Sagar berkata, "Krishna benar, aku akan membantumu bersiap.." Gangaa menyahut cepat kalau Supriya yang akan membantunya. Sagar tersenyum sipau, "ah... iya, kakak ipar bis amembantumu. Apalah Krishna itu. Ya sudah. Segeralah bersiap. Aku menunggumu di luar ya.." Gangaa mengangguk.

Gangaa mondar-mandir di kamar tak tahu bagaimana caranya memakai baju pengantinya, karena tanganya di penuhi henna. Gangaa mengatakan kalau Sagartelah berubah, "dia menikahiku sebagai kompromi, dia tak perduli  lagi. Bagaimana aku akan memakai ini?" Gangaa hendak keluar ketika Krishna datang. Krishna menegur Gangaa karena belum ganti baju. Gangaa beralasan kalau dia tak bisa memakainya sendiri karena tanganya memakai hena. Krishna menyalakan, "seharusnya mama menerima bantuan papa. AKu juga memakai mahendi.." Gangaa menyuruh Krishna memangguil Supriya. Krishan berkat akalau Supriya juga memakai mahendi. Gangaa tetap memaksa Krishan memanggil Supriya, "ayo pergi..sana...!" Krishna berbalik pergi. Gangaa menatap pakaian pengantin dengan putuas asa.

Krishna berpapasan dengan Supriya. Supriya menanyai Krishna, "krishna mamamu kemana?" Krishna menyuruh mereka menunggu, dia akan segera datang. Supriya tahu kalau Gangaa memakai henna, dan dirinya juga tidak bisa membantu karena memakai henna juga. Krishan melihat Sagar lewat dan tersneyum, "jangan khawatir, papa akan membantu mama.." Supriya setuju, "baiklah..." Supriya berpesan agar setelah selesai, segera turun karena semua orang sedang menunggu. Krishna mengangguk.

PREV    NEXT